“Nyeri dada dapat menjadi indikasi sesuatu kondisi yang berbahaya. Maka dari itu, penting untuk mengetahui segala hal yang menjadi penyebabnya sebagai bentuk kehati-hatian jika suatu saat mengalaminya.”

Nyeri dada adalah salah satu masalah yang kerap membuat pengidapnya khawatir. Sebab, hal ini kerap dihubungkan dengan serangan jantung yang dapat menyebabkan kematian secara tiba-tiba. Lantas, apa saja sih hal-hal yang bisa menjadi penyebab dari nyeri dada? Ketahui jawabannya di sini!

Berbagai Penyebab Nyeri Dada yang Perlu Diketahui

Nyeri dada adalah masalah yang tidak boleh diabaikan sama sekali. Setiap orang perlu tahu jika hal ini dapat disebabkan oleh banyak hal. Umumnya kondisi ini memang disebabkan oleh gangguan yang terjadi pada jantung. Namun, tidak menutup kemungkinan jika masalah ini disebabkan oleh gangguan pada paru-paru, kerongkongan, otot, tulang rusuk, dan masih banyak lagi.

Saat terjadi, nyeri dada dapat menimbulkan gejala berupa tusukan yang tajam hingga nyeri tumpul. Terkadang, masalah ini dapat menimbulkan rasa terbakar serta rasa sakitnya dapat menjalar ke leher, punggung, dan bahkan lengan.

Mengutip kata Dr. Alexander Randy Angianto Sp.PD. dalam Youtube nyeri dada yang disebabkan oleh gangguan paru-paru bisa meningkatkan rasa nyeri saat bernapas dan batuk. Maka dari itu, penting untuk mengetahui penyebab dari nyeri dada ini agar penanganannya tepat.

Nah, berikut adalah beberapa penyebab nyeri dada yang perlu diketahui:

1. Masalah Jantung

Salah satu penyebab nyeri dada yang paling umum adalah terjadinya masalah pada jantung. Ada berbagai macam penyebab gangguan jantung yang menyebabkan seseorang merasakan sakit di dadanya. Contohnya seperti serangan jantung, angina, diseksi aorta, dan perikarditis. Seseorang yang mengalami nyeri dada akibat gangguan pada jantung perlu segera mendapatkan penanganan medis.

2. Masalah Gastrointestinal

Seseorang yang mengalami masalah gastrointestinal juga dapat merasakan nyeri dada. Penyebab umum dari masalah ini adalah penyakit refluks gastroesofageal (GERD), atau disebut juga refluks asam. Masalah ini terjadi ketika isi perut kembali ke tenggorokan. Gejala yang bisa timbul adalah rasa asam di mulut disertai sensasi terbakar di dada.

3. Masalah Paru-Paru

Perlu diketahui, ada banyak jenis gangguan paru-paru yang dapat menyebabkan nyeri dada. Beberapa diantaranya adalah emboli paru, pleuritis, paru-paru yang kolaps, dan hipertensi paru. Seperti yang dikatakan oleh Dr. Alexander Randy Angianto Sp.PD dalam Youtube Halodoc, selain nyeri dada, gangguan paru-paru juga dapat menimbulkan gejala berupa batuk, sesak napas, napas pendek, dan produksi lendir yang berlebih.

Nah, sekarang kamu tahu segala hal yang dapat menjadi penyebab nyeri dada. Beberapa penyebabnya dapat menimbulkan sesuatu yang berbahaya jika tidak segera diatasi, seperti serangan jantung. Maka dari itu, pastikan untuk rutin memeriksakan kondisi kesehatan agar segala penyakit apa pun dapat diatasi segera.